Anak Kecil Baik Hati

Lagi asik shalat tiba - tiba ada anak kecil rebahan di sajadah kamu? Jangan dulu terbawa emosi, mereka melakukan itu karena mereka belum mengerti apa yang boleh dilakukan dan yang tidak. Terkadang kita langsung kesal atau marah saat seseorang melakukan hal yang kita tidak suka, padahal belum tentu kita sendiri memperhatikan hal - hal yang orang lain tidak suka.

Tiap individu memiliki kelebihan dan kekurangan masing - masing, tidak mungkin sama satu sama lain, minimal dapat dikatakan hampir menyerupai. Oleh karena kelebihan dan kekurangan tiap individu berbeda, perilaku tiap individu pun akan berbeda. Kebiasaan berperilaku mempengaruhi pola pikir, pola pikir mempengaruhi cara berperilaku, sehingga kebiasaan berperilaku dan pola pikir menjadi hubungan sebab-akibat.

Di mushalla tadi, ada anak kecil [kurang lebih 8 tahun] mengobrol dengan temannya sewaktu orang lain shalat, ini tentu akan mengurangi kekhusukan orang yang shalat. Tapi saya pikir, apakah saya lebih baik darinya saat seumuran dengannya. Tidak, bahkan mungkin saya lebih buruk. Kebiasaan saya tidak mengganggu orang shalat berakar dari rasa mengerti, sedang dia belum mengerti.

Saat saya mulai kembali dalam shalat, anak itu meletakkan 2 bunga melati di sajadah saya. Co ceet , saya ingat sempat berpikiran jelek padanya, saya jadi haru.. Anak itu pun memiliki sisi positif, yaitu peduli dengan orang lain. Pemikiran saya terbukti, dia tidak dengan sengaja mengurangi kekhusukan orang yang shalat, tetapi memang belum mengerti.

Makasih yaa . Mungkin sekarang kamu belum banyak mengerti soal ibadah, tapi semoga nanti kamu menjadi anak yang sangat mengerti soal ibadah..

0 Komentar at “Anak Kecil Baik Hati”

Posting Komentar